
Jokowi yang mengenakan kemeja putih didampingi Kepala Dinas Pendidikan DKI Taufik Yudi Mulyanto di SMA Paskalis, Jl Ranjau 13, Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (1/12/2012).
Theresia Setyastanti, Kepala Sekolah SMA Paskalis berharap, sesuai arahan Jokowi, KJP bukan untuk membayar sekolah melainkan untuk perlengkapan sekolah.
"Misalnya anak itu tidak punya biaya untuk beli sepatu atau ongkos ke sekolah, jadi peruntukkannya untuk itu," kata Theresia.
KJP berbentuk ATM berisi uang yang berbeda-beda. Untuk SMA atau SMK akan diberikan Rp 240.000, SMP sebesar Rp 210.000 dan SD Rp 180.000. Uang tersebut akan masuk ke KJP yang terintegrasi dengan kartu ATM Bank DKI setiap tanggal 1 setiap bulannya dan uangnya dimasukkan untuk jangka waktu 3 bulan.
0 komentar